MENTERI BPN MENGELAK URUS SERTIFIKAT RUWET DAN MAHAL

Brebes-Tuduhan Presiden Jokowi tentang pengurusan sertifikat tanah yang ruwet dan mahal di bantah oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN), Ferry Mursyidan Baldan di Brebes, Jawa Tengah, Senin (12/4/2016).

Menurut Ferry, proses pembuatan sertifikat tanah untuk program sertifikasi tanah untuk agunan yang baru diluncurkan hari ini dan dibebaskan dari segala biaya. ( setelah di ingatkan Jokowi…?).

“Mungkin mereka ngurus lewat calo. Dari BPN nol rupiah karena masuk program khusus. Proses sertifikasi tanah untuk program ekonomi kerakyatan sebagai agunan juga bisa ditalangi pihak bank..” kata Ferry

Namun Ferry mengakui ada beberapa proses pembuatan sertifikasi masih dikenakan biaya. Selain itu proses sertifikasi tanah untuk tujuan agunan yang masuk dalam program ekonomi kerakyatan tersebut juga bisa ditalangi pihak bank. Biaya sertifikasinya kurang dari Rp 1 juta.

Sebelumnya Ferry berjanji pengurusan sertifikan tanah secara online selesai dalam dua hari. Sementara sebelum memakai sistem online, program percontohan di Brebes proses pengurusan sertifikat bisa diselesaikan rata-rata dua pekan. (jt-brebes)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.