Jt.Com-Demak-Untuk menciptakan Demak yang kondusif, aman dan nyaman peran serta semua lapisan masyarakat mutlak di perlukan.
Tidak terkecuali peran aktif Polwan Polres Demak terjun langsung bersinergi dengan msyarakat untuk memberikan rasa aman dan nyaman dengan upaya prefentif meminimalisir upaya tindak kejahatan.
Di pimpin Kompol Sofiatun masih dalam rangka rangkaian HUT Polwan, Selasa (24/8/2016) sejak pagi Polwan Demak turun langsung mengadakan kegiatan rutin dilanjutkan dengan razia rumah kos di daerah kampung stasiun dan tembiring yang menurut beberapa infornasi di sinyalir menjadi tempat mesum.
Dalam razia ini benar di temukan beberapa tindak pelanggaran norma yang tidak sesuai dengan kultur budaya Demak disamping ditemukan beberapa pelanggaran hukum. Di temukan beberapa pasangan bukan suami istri dalam 1 kamar kos, bahkan ditemukan seorang gadis yang tengah hamil 3 bulan tanpa ada suaminya. Kemudian mereka di data dan di beri pengarahan tentang nilai moral yang sebenarnya justru pelanggaran ini yang menjadi korban adalah pihak perempuan. Perempuan telah dilecehkan harga dirinya.
Giat Polwan Demak ini kemudian berlanjut di alun-alun Demak, dengan mengerahkan seluruh personil Polwan sejumlah 56 Polwan mengadakan operasi simpatik Blue Light Patrol. Di dampingi langsung oleh Wakapolres Kompol Sulasno serta KabagOps Kompol Sutomo, pasukan Polwan ini di sebar di sejumlah lokasi tempat berkumpulnya masyarakat mulai alun-alun, sepanjang jalan Sultan Fatah, pasar Bintoro, jalan pemuda, jalan Bhayangkara, terminal Demak dan berakir kembali di Alun-alun Demak.
Kapolres Demak AKBP Heru Sutopo, SIK memalui Kompol Sofiatun kepada Jt menyatakan operasi Blue Light Patrol adalah operasi simpatik dengan mengerahkan anggota dengan System Patrol Mobile yang bergerak cepat dalam memberikan penyuluhan langsung kepada masyarakat di tempat- tempat dengan harapan masyarakat akan sadar dengan kamtibmas, ikut peduli dengan keamanan sekitar sehingga mengurangi segala bentuk kejahatan.
“Malam ini kita mengerahkan seluruh anggota Polwan Demak sejumlah 56 orang yang berseragam dinas maupun biasa. Meraka kita sebar di sejumlah titik yang di sinyalir rawan tindak kejahatan. Denagn operasi ini kita harapkan masyarakat peduli dengan keamanan lingkungan masing-masing sehingga ruang gerak pelaku kejahatan bisa di minimalisir, rasa aman masyarakat akan terjamin dengan peran serta Polri dan masyarakat sendiri…”ujar Kompol Sofiatun.
Kompol Sutomo yang kas dengan rasa humor humanis tak di sangka diam-diam mengamati gerak gerik parkir liar di alun-alun Demak. Dengan gaya kasnya Sutomo berhasil mengamankan karcis yang di duga palsu dan di buat sendiri oleh tukang parkir liar. Karcis yang hanya berupa lembaran kertas foto Copy dengan tulisan yang tidak sesuai dengan aturan parkir kemudian diamankan. Namun sayang semua tukang parkir liar tidak mau mengaku siapa aktor di balik parkir liar ini, namun Kompol Sutomo berjanji akan menindaklanjuti parkir liar yang jelas melanggar ketentuan resmi parkir di Demak.
“Malam ini mereka (tukang parkir liar) belum mau mengaku siapa dalangnya, kita lihat saja nanti…setiap kegiatan yang meresahkan masyarakat tetap kita tindak tegas…” janji Sutomo.
